Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

Senin, 30 Januari 2012

Senin, 30 Januari 2012

Download Soal Listening Inggris Ujian Nasional SMA 2004-2011

Berikut adalah soal listening yang pernah di ujiankan dalan Ujian Nasional. File berikut ini adalah dalam bentuk mp3. Jadi kamu bisa mendengarkan disaat waktu senggang, atau kapan pun kamu mau.

Lebih daripada itu, kamu bisa mendengarkannya melalui hp, agar terbiasa dengan soal2 seperti ini..
Buat Soalnya, nanti akan saya bantu cari.. ^_^

Check it out :

Download mp3 soal Ujian Nasional Bahasa Inggris SMA 2005
Download mp3 soal Ujian Nasional Bahasa Inggris SMA 2006
Download mp3 soal Ujian Nasional Bahasa Inggris SMA 2007
Download mp3 soal Ujian Nasional Bahasa Inggris SMA 2008
Download mp3 soal Ujian Nasional Bahasa Inggris SMA 2009
Download mp3 soal Ujian Nasional Bahasa Inggris SMA 2010
Download mp3 soal Ujian Nasional Bahasa Inggris SMA 2011

Sukses Ujiannya yach kawan...
Semoga diberi kelulusan 100%...

Naskah Script UN (Ujian Nasional) 2004-2011

unas2012Sebentar lagi teman-teman di SMA dan SMK akan melaksanakan UN. Persiapan itu harus. Di hampir semua sekolah, mulai terlihat kesibukan persiapan UN tahun depan dengan kembali menggelar try out.
Bagaimana dengan teman-teman sendiri? Apa yang sudah dipersiapkan? Kalau dipersiapkan UN tahun depan pasti bukan masalah besar. Hehe… Yakin saja, kalau teman-teman mengikuti semua latihan dengan baik, tidak ragu untuk bertanya pada bapak ibu guru, berani mencoba berlatih sendiri, dan tidak cuman mengandalkan contekan dari orang lain atau bahkan beli kunci UN. Sumpah! Itu sama sekali tidak perlu. Mau tahu kenapa?
Karena materi bahasa Inggris itu dari dulu sampai sekarang ya begitu-begitu saja. Tidak ada yang baru. Simple Present sampai Future yang pasif ber-perfect plus continuous pun sebenarnya bukan hal baru to? hehe…
Woke-woke! Nah, untuk bahan latihan silahkan download naskah script UN di bawah ini. Lumayan loh, mulai UN SMA 2004 sampai 2011, mau yang 2012? Ya tunggu tahun depan… hehe….

download naskah script listening UN SMA 2004
download naskah script listening UN SMA 2005
download naskah script listening UN SMA 2006
download naskah script listening UN SMA 2007
download naskah script listening UN SMA 2008
download naskah script listening UN SMA 2009
download naskah script listening UN SMA 2010
download naskah script listening UN SMA 2011

Selamat Belajar...

Rabu, 25 Januari 2012

Rabu, 25 Januari 2012

YAYASAN BEASISWA JAKARTA


1. Prosedur

Pemohon beasiswa mengajukan permohonan secara tertulis ke Yayasan Beasiswa Jakarta, dilakukan baik bagi pemohon perorangan maupun kolektif yang dikoordinir dari pihak sekolah/perguruan tinggi dengan melampirkan persyaratan dan ketentuan yang ditetapkan.

Lihat Mekanisme Pengajuan Beasiswa






2. Persyaratan

a. Pemohon Siswa SLTA (SMA, SMK, MA)


-
Bertempat tinggal di DKI Jakarta minimal 3 tahun dan bersekolah di DKI Jakarta.



-
Bagi siswa kelas I / X nilai UAN rata-rata minimal 7,00 dan bagi siswa kelas II dan III nilai raport rata-rata minimal 7,00.



-
Surat Keterangan dari Kepala Sekolah yang menerangkan berkelakuan baik, rajin, jujur dan tidak terlibat penggunaan narkoba / obat-obatan terlarang, serta tidak dalam menerima beasiswa dari pihak manapun.



-
Surat Keterangan Tidak Mampu dari Kepala Kelurahan setempat.



-
Surat Pernyataan tertulis sanggup mematuhi peraturan dan ketentuan yang ditetapkan Yayasan.



-
Foto Copy Kartu Keluarga dan Kartu Pelajar.



-
Surat Persetujuan Orang Tua / Wali.



-
Berusia maksimal 20 th. pertanggal 30 Agustus.







b. Pemohon Mahasiswa


-
Bertempat tinggal di DKI Jakarta minimal 3 tahun dan kuliah di DKI Jakarta.



-
Usia maksimum 25 tahun per 30 September



-
Indeks Prestasi Komulatif (IPK) minimal 3,00 untuk Ilmu Sosial, dan 2,8 untuk Ilmu Eksakta.



-
Berkelakuan baik, rajin, jujur, tidak terlibat penggunaan narkoba, dan tidak dalam menerima beasiswa dari Instansi / Lembaga manapun yang dinyatakan dengan Surat Keterangan Pimpinan Perguruan Tinggi bersangkutan.



-
Surat Keterangan Tidak Mampu dari Kepala Kelurahan setempat.



-
Surat Keterangan belum bekerja dan belum menikah dari Kepala Kelurahan setempat.



-
Surat Persetujuan Orang Tua / Wali.



-
Surat Pernyataan tertulis sanggup mematuhi peraturan dan ketentuan yang ditetapkan Yayasan.



-
Foto Copy Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Mahasiswa.



-
Pemohon minimal sudah pada semester III dan maksimal pada semester VII untuk program S1 dan semester V untuk program D3.






d.
Siswa dan Mahasiswa Penelusuran Bakat.



-
Diusulkan oleh Instansi yang bertanggung jawab atas kegiatan.



-
Melampirkan Foto Copy piagam penghargaan yang diperoleh minimum juara III










3.
Proses Pemberian Beasiswa


-
Seleksi kelengkapan persyaratan pemohon beasiswa .


-
Pendataan, dan pemutahiran data untuk ditetapkan sebagai penerima beasiswa.


- Penetapan penerima beasiswa melalui Surat Keputusan Badan Pengurus Yayasan Beasiswa Jakarta.

- Pengambilan formulir isian Biodata Penerima Beasiswa.

- Pengembalian formulir biodata.

- Pencairan dana beasiswa oleh penerima beasiswa melalui buku tabungan dari Bank DKI.






Lihat Mekanisme Seleksi Penerimaan Beasiswa




4.
Hak dan Kewajiban Penerima Beasiswa


a.
Hak Penerima Beasiswa.



Memperoleh dana beasiswa berkesinambungan sampai lulus pendidikan sesuai jenjang pendidikannya, dengan besaran dana sesuai yang ditetapkan Yayasan :





b.
Kewajiban Penerima Beasiswa



- Melaksanakan data ulang, dengan melaporkan penggunaan dana beasiswa yang sudah diterima ( formulir data ulang disediakan Yayasan).


- Melaporkan kelulusan dengan menyampaikan foto copy ijazah dan atau Surat Keterangan dari Sekolah / Perguruan Tinggi.

Jumat, 20 Januari 2012

Jumat, 20 Januari 2012

Sukses dengan spiritual (SMP 44 Bandung)


ESQ ternyata mampu meningkatkan kualitas pendidikan. Hasil dari berbagai in-house training SD, SMP, dan SMA di berbagai pelosok Indonesia membuktikan hal ini. tidak hanya itu, kualitas non-pendidikan seperti kejujuran dan perilaku mulia lainnya juga bersemi.

Jalan Cimanuk No. 1, Bandung, pukul 07.00 WIB. Lamat-lamat terdengar lantunan suara dari sebuah lapangan yang dikelilingi bangunan yang sudah tampak berumur. Ratusan siswa berseragam putih biru berbaris rapi sambil bibirnya melafadzkan shalawat. Air mata membasahi pipi. Menggetarkan. Kesyahduan begitu menyengat. Ya Nabi Salam 'alaika Ya Rasul Salam 'alaika_

Ini bukan pesantren. Pemandangan ini akan dengan mudah kita temui setiap pagi jika melintas di depan SMPN 44 Bandung. Sebuah sekolah umum, bukan sekolah dengan berbasiskan Islam.

Tak hanya di pagi hari. Saat matahari tepat di atas kepala dan kumandang adzan terdengar, mereka berbondong-bondong ke Masjid menunaikan shalat dzuhur berjamaah. Kecilnya daya tampung Masjid membuat koridor sekolah pun kerap dijadikan tempat untuk beribadah. Tak peduli teriknya panas dan derasnya hujan yang sering menyambangi mereka saat khusyuk menghadap Sang Maha Pencipta.

Bagai oase di padang pasir nan gersang. Tak banyak kegiatan sarat muatan spiritualitas seperti di atas terjadi di sekolah-sekolah umum. Tapi, itulah faktanya. Setelah guru dan siswanya mengikuti training ESQ, perubahan drastis segera terjadi. Setiap hari seluruh civitas SMPN 44 bershalawat dan membacakan Asma'ul Husna. Dilanjutkan dengan shalat dzuhur berjamaah di siang hari. "Ini kami lakukan setelah ikut training ESQ," ujar guru SMPN 44 Yusuf yang juga alumni ESQ Eksekutif angkatan 30.

Kamis, 19 Januari 2012

Kamis, 19 Januari 2012

"Api & Asap"

Suatu ketika, ada sebuah kapal yang tenggelam diterjang badai. Semuanya porak poranda. Tak ada awak yang tersisa, kecuali satu orang yang berhasil mendapatkan pelampung. Namun, nasib baik belum berpihak pada pria ini. Dia terdampar pada sebuah pulau kecil tak berpenghuni, sendiri, dan tak punya bekal makanan.

Dia terus berdoa pada Allah untuk menyelamatkan jiwanya. Setiap saat, dipandangnya ke penjuru cakrawala, mengharap ada kapal yang datang merapat. Sayang, pulau ini terlalu terpencil. Hampir tak ada kapal yang mau melewatinya.

Lama kemudian, pria ini pun lelah untuk berharap. Lalu, untuk menghangatkan badan, ia membuat perapian, sambil mencari kayu dan pelepah nyiur untuk tempatnya beristirahat. Dibuatnya rumah-rumahan, sekedar tempat untuk melepas lelah. Disusunnya semua nyiur dengan cermat, agar bangunan itu kokoh dan dapat bertahan lama.

Keesokan harinya, pria malang ini mencari makanan. Dicarinya buah-buahan untuk penganjal perutnya yang lapar. Semua pelosok dijelajahi, hingga kemudian, ia kembali ke gubuknya. Namun, ia terkejut. Semuanya telah hangus terbakar, rata dengan tanah, hampir tak bersisa. Gubuk itu terbakar, karena perapian yang lupa dipadamkannya. Asap membubung tinggi, dan hilanglah semua kerja kerasnya semalam. Pria ini berteriak marah, "Ya Allah, mengapa Kau lakukan ini padaku. Mengapa?... Mengapa?". Teriaknya melengking menyesali nasib.

Tiba-tiba...terdengar peluit yang ditiup. Tuittt.....tuuitttt. Ternyata ada sebuah kapal yang datang. Kapal itu mendekati pantai, dan turunlah beberapa orang menghampiri pria yang sedang menangisi gubuknya ini. Pria ini kembali terkejut, ia lalu bertanya, "Bagaimana kalian bisa tahu kalau aku ada di sini? Mereka menjawab, "Kami melihat simbol asapmu!!"

Teman, sangat mudah memang bagi kita, untuk marah saat musibah itu tiba. Nestapa yang kita terima, tampak akan begitu berat, saat terjadi dan berulang-ulang. Kita memang bisa memilih untuk marah, mengumpat, dan terus mengeluh. Namun, teman, agaknya kita tak boleh kehilangan hati kita. Sebab, Allah selalu ada pada hati kita, walau dalam keadaan yang paling berat sekalipun.

Dan teman, ingatlah, saat ada "asap dan api" yang membubung dan terbakar dalam hatimu, jangan kecil hati. Jangan sesali semua itu. Jangan hilangkan perasaan sabar dalam kalbumu. Sebab, bisa jadi, itu semua adalah sebagai tanda dan simbol bagi orang lain untuk datang padamu, dan mau menolongmu. Sebab, untuk semua hal buruk yang kita pikirkan, akan selalu ada jawaban yang menyejukkan dari-Nya. Allah Maha Tahu yang terbaik buat kita. Jangan hilangkan harapan itu...Dan berhusnuzdanlah kepada Ilahi Rabb...

Rabu, 18 Januari 2012

Rabu, 18 Januari 2012

Cangkir yang Cantik

Sepasang kakek dan nenek pergi berbelanja di sebuah toko souvenir untuk mencari hadiah buat cucu mereka. Kemudian mata mereka tertuju kepada sebuah cangkir yang cantik. “Lihat cangkir itu”, kata si nenek kepada suaminya. “Kau benar, inilah cangkir tercantik yang pernah aku lihat”, ujar si kakek.

Saat mereka mendekati cangkir itu, tiba-tiba cangkir yang dimaksud itu berbicara, “Terimakasih untuk perhatiannya, perlu diketahui bahwa aku dulunya tidaklah cantik. Sebelum menjadi cangkir yang dikagumi, aku hanyalah seonggok tanah liat yang tidak berguna. Namun suatu hari ada seorang pengrajin dengan tangan kotor melempar aku ke sebuah roda berputar.”

“Kemudian ia mulai memutar-mutar aku hingga aku merasa pusing. Stop! Stop! Teriakku, tetapi orang itu berkata, Belum!, lalu ia mulai menyodokku dan meninjuku berulang-ulang”.

“Stop! Stop! Teriakku lagi. Tapi orang ini masih saja meninjuku, tanpa menghiraukan teriakanku. Bahkan lebih parah lagi ia memasukkan aku ke dalam perapian.”

“Panas! Panas! Teriakku dengan keras. Stop! Cukup! Cukup! Teriakku lagi. Tapi orang ini kembali menyahut, Belum!”

Akhirnya, ia mengangkat aku dari perapian itu dan membiarkan aku sampai dingin. Aku pikir selesailah penderitaanku. Tapi, ternyata belum. Setelah dingin, ia menyerahkan aku ke seorang wanita muda dan ia mulai mewarnai aku. Asapnya begitu memualkan. Stop! Stop! Aku berteriak.

Wanita itu berkata, “Belum!”. Lalu ia memberika aku kepada seorang pria dan ian memasukkan aku ke perapian yang lebih panas dari sebelumnya. “Tolong! Tolong! Hentikan penyiksaan ini”, sambil menangis aku berteriak sekuat-kuatnya. Tapi orang ini tidak peduli dengan teriakanku. Ia terus membakarku. Setelah puas ‘menyiksaku’ kini dibiarkannya diriku menjadi dingin.

Setelah benar-benar dingin, seorang wanita mengangkat dan menempatkanku didekat kaca. Aku melihat diriku dan aku terkejut sekali. Hampir-hampir aku tidak percaya, karena dihadapanku telah berdiri sebuah cangkir yang begitu cantik. Semua penderitaan dan kesakitanku yang lalu menjadi sirna tatkala aku melihat diriku sekarang ini.

Sama seperti Allah ketika memberikan ujian kepada kita,..
Setelah Kesulitan itu pasti ada Kemudahan

Kisah Tukang Cukur

Seorang konsumen datang ke tempat tukang cukur untuk memotong rambut dan merapikan brewoknya. Si tukang cukur mulai memotong rambut konsumennya dan mulailah terlibat pembicaraan yang mulai menghangat.

Mereka membicarakan banyak hal dan berbagai variasi topik pembicaraan, dan sesaat topik pembicaraan beralih tentang TUHAN.

Si tukang cukur bilang,”Saya tidak percaya kalau TUHAN itu ada”.
“Kenapa kamu berkata begitu ?” tanya si konsumen.

“Begini, coba kamu perhatikan di depan sana, di jalanan…. untuk menyadari bahwa TUHAN itu tidak ada”.
“Katakan kepadaku, jika TUHAN itu ada. Adakah yang sakit? Adakah anak-anak terlantar? Adakah yang hidupnya susah?” .

“Jika TUHAN ada, tidak akan ada sakit ataupun kesusahan”.

“Saya tidak dapat membayangkan TUHAN Yang Maha Penyayang akan membiarkan ini semua terjadi”.

Si konsumen diam untuk berpikir sejenak, tapi tidak merespon apa yang dikatakan si tukang cukur tadi, karena dia tidak ingin terlibat adu pendapat.

Si tukang cukur menyelesaikan pekerjaannya dan si konsumen pergi meninggalkan tempat si tukang cukur.

Beberapa saat setelah dia meninggalkan ruangan itu dia melihat ada orang di jalan dengan rambut yang panjang, berombak kasar (Jawa : mlungker-mlungker – Red), kotor dan brewok, tidak pernah dicukur. Orang itu terlihat kotor dan tidak terawat.

Si konsumen balik ke tempat tukang cukur tadi dan berkata :
“Kamu tahu, sebenarnya di dunia ini TIDAK ADA TUKANG CUKUR..!”

Si tukang cukur tidak terima, dia bertanya : ”Kamu kok bisa bilang begitu?”.
“Saya tukang cukur dan saya ada di sini. Dan barusan saya mencukurmu!”

“Tidak!” elak si konsumen.
“Tukang cukur itu TIDAK ADA! Sebab jika tukang cukur itu ada, tidak akan ada orang dengan rambut panjang yang kotor dan brewokan seperti orang yang di luar sana“, si konsumen menambahkan.

“Ah tidak, tapi tukang cukur itu tetap ada!”, sanggah si tukang cukur.
“Apa yang kamu lihat itu adalah SALAH MEREKA SENDIRI, mengapa mereka tidak datang kepada saya untuk mencukur dan merapikan rambutnya?”, jawab si tukang cukur membela diri.

“COCOK, SAYA SETUJU..!” kata si konsumen.
“Itulah point utamanya!.. Sama dengan TUHAN.

“Maksud kamu bagaimana?”, tanya si tukang cukur tidak mengerti.

Sebenarnya TUHAN ITU ADA ! Tapi apa yang terjadi sekarang ini.?
Mengapa orang-orang TIDAK MAU DATANG kepada-NYA, dan TIDAK MAU mencari-NYA..?
Oleh karena itu banyak yang sakit dan tertimpa kesusahan di dunia ini.”

Si tukang cukur terbengong !!!! Dalam hati dia berkata : “Benar juga apa kata dia..mengapa aku tidak mau datang kepada TUHANKU, untuk beribadah dan berdoa, memohon agar dihindarkan dari segala kesusahan dalam hidup ini..?”


Jika Anda berpikir bahwa TUHAN ITU ADA, sampaikan cerita ini kepada orang lain. Semoga kita selalu mendapat kebaikan dan kebahagiaan dalam hidup ini. Amien..

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Blogger Templates